klik saja

Sejarah Kerajaan Majapahit

Posted by

KERTANAGARA Runtuhnya Kerajaan Singasari dan Sejarah Kerajaan Majapahit

Kali ini dalam sistem pengetahuan sosial, kita akan mempelajari tentang sejarah kerajaan majapahit dan runtuhnya kerajaan singasari. wijaya-lah yang mendirikan kerajaan majapahit. Nah, untuk lebih jelasnya mari menyimak sejarah kerajaan majapahit berikut ini.
Dalam sebuah buku taman di Surabaya ada sebuah patung besar dari zaman Hindu. Oleh orang banyak patung itu dinamai Jakadolog, artinya si pemuda gendut. Nama ejeken ini disebabkan karena tak ada orang yang tahu tentang arti patung itu. Tetapi pada suatu hari orang membaca apa yang tertulis pada patung itu. Adapun tulisan itu dalam bahasa Sangsekerta. Isinya ternyata bahwa Jakadolog itu tak lain dan tak bukan ialah Kartanagara, raja Singasari.
Kurang lebih 50 tahun, setelah Ken Arok mendirikan kerajaan Singasari, naiklah Kertanagara diatas tahta kerajaan. Seperti riwayat Ken Arok riwayat Kertanagara-pun diceritakan juga dalam buku Pararaton, yaitu buku tentang raja-raja, sebagimana telah disebut dalam “Ken Arok Pendiri Kerajaan Singasari”. Tetapi tentang riwayat Kertanagara yang lebih lanjut kita dapati dalam buku Nagarakertagama, yaitu sebuah kekawin dalam bahasa Jawa Kuno dari tahun 1365. Buku tadi dikarang oleh seorang pendeta agama Buddha, bernama Prapanca. Dalam buku tadi dapat kita baca, bahwa Kertanagara itu seorang raja yang masyhur karena mnaklukkan berbagai negeri. Ia dapat memperluas kekuasaan Singasari sampai jauh diluar pulau Jawa. Beberapa pulau di Maluku jatuh dalam kekuasaannya. Lain dari pada itu Kalimantan Barat daya serta sebagian besar dari Sumatera, bahkan sebagian dari Malaka.
Tetapi pengluasan daerah diluar jawa itu merugikan sekali. Kertanagara terlalu memusatkan perhatiannya kepada pengluasan daerah itu, dan akhirnya ia kurang sekali memperhatikan peristiwa-peristiwa dalam daerah sendiri. Disitu acapkali timbul pemberontakan. Adapun yang memimpin pemberontakan-pemberontakan itu ialah pembesar-pembesar sedaerah di Jawa Timur, yang takluk kepada Kertanagara.
Adapun musuh Kertanagara yang terutama ialah adipati Kediri. Ia masuk keluarga raja yang menguasai Kediri sehingga saat ketika ia dimusnakan oleh Ken Arok. Sebab itu kita mudah mengerti, apa sebabnya maka bupati-bupati di Kediri benci kepada raja Singasari. Limapuluh tahun lamanya mereka terpaksa tunduk kepada Singasari. Tetapi ketika Kertanagara sedang asyik memikirkan peperangan diluar Jawa, bupati-bupati di Kediri tadi lalu mendapat kesempatan baik untuk merebut kembali sebagian dari kekuasaannya yang dahulu itu. Pada tahun 1292 adipati Kediri memberontak lagi. Akhirnya pemberontakan itu berhasil dan Kertanagara tewas karena idbunuh. Tetapi menantu Kertanagara bernama Wijaya yang telah diangkat menjadi putera mahkota, dapat menyelamatkan diri, lau lari ke Madura.

Sejarah Kerajaan Majapahit

Sementara itu soal kerajaan Singasari belum juga selesai. Beberapa tahun sebelum ia wafat, Kertanagara terlibat dalam perkara kaisar Tiongkok bernama Kublai Khan. Pada waktu itu kaisar Tiongkok sedang menyerang Indocina dan pada ketika itu Kertanagara memberi bantuan kepada Indocina. Oleh karena itu kaisar Tiongkok segera mengirimkan utusan ke Jawa dan minta supaya Kertanagara tunduk kepadanya. Pada waktu itu Kertanagara terlalu amat membanggakan kekuatannya. Akhirnya ia berani menyiksa utusan-utusan Tiongkok tadi, sedangkan ia sendiri tak sudi menekuk lutut kepada kaisar Tiongkok. Oleh karena itu kaisar Tiongkok lalu memutuskan mengirimkan armada ke Jawa guna menghukum Kertanagara.
Adapun angkatan laut yang dikirimkan oleh kaisar Tiongkok itu, terdiri atas 100 buah kapal yang mengangkut 2000 orang tentara. Akan tetapi apabila balatentara tadi tiba di Jawa, Kertanagara sudah tewas karena dibunuh oleh adipati Kediri. Kemudian timbullah huru-hara. Kekacauan ini dipergunakan baik-baik oleh putera mahkota Wijaya. Ia segera kembali dari Madura, dan pura-pura tunduk kepada adipati Kediri. Akhirnya Wijaya mendapat izin dari adipati Kediri tinggal didesa Majapahit yang tidak jauh letaknya dari Majakerta. Setelah usahanya berhasil dengan memuaskan, panglima Tionghoa lalu diajaknya menyerang Kediri. Diterangkan olehnya bahwa adipati Kediri itu sesungguhnya pengganti Kertanagara, jadi ialah yang harus bertanggung-jawab atas penghinaan terhadap utusan-utusan kaisar Tingkok. Lain dari pada itu ia berpura-pura berjanji akan tunduk kepada kaisar Tiongkok, apabila adipati Kediri sudah dikalahkan. Tipu muslihat Wijaya itu berhasil [Sejarah Kerajaan Majapahit].
Tentara Tiongkok segera menyerbu ke Kediri, dan membunuh adipati Kediri. Tetapi tiba-tiba Wijaya menyergap tentara Tiongkok, yang bertebaran diseluruh daerah yang amat luas itu. Tentara Tionghoa sekali-kali tak menyangka serangan itu. Sebab itu mereka terpaksa mundur cepat-cepat. Oleh karena kemenangan yang gilang-gemilang itu Wijaya tidak hanya membalas dendam mentuanya, tetapi juga mengenyahkan tentara Tiongkok, yang sebenarnya dikirimkan untuk menghukum Kertanegara. Berhubung dengan itu kaisar Tiongkok bukannya menaklukkan Jawa Timur, melainkan membantu mendudukkan menantu dan kemanakan musuhnya diatas tahta kerajaan.
Dalam pada itu Wijaya tidak mau kembali ke kerajaan Singasari. Majapahit yang telah didudukinya lalu dijadikan ibukota, dan disitulah ia mendirikan istana baru. Jadi yang mendirikan kerajaan Majapahit itu tak lain dan tak bukan ialah Wijaya.
Sekian artikel tentang sejarah kerajaan majapahit dan runtuhnya kerajaan singasari, semoga informasi ini dapat berguna dan bermanfaat untuk pembaca. Terima kasih dan tetap ikuti kami di http://www.sistempengetahuansosial.com/.
Sejarah Kerajaan Majapahit


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




Sistempengetahuansosial Updated at: 5:00:00 PM

Cari di Google